KBR68H, Jakarta- Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tenggara akhirnya menambah bantuan logistik ke lokasi banjir di desa Laikadongan, Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan. Sebelumnya Kepala Desa Laikadonga, Murni mengatakan warganya terancam mati kelaparan karena bantuan menipis dan hanya bertahan selama tiga hari ke depan. Kepala BPBD Sulawesi Tenggara mengatakan bantuan yang dikucurkan, cukup hingga tanggap darurat selesai.
"Memang daerah itu, saya sudah tinjau di bantaran Konawe H. Ada 36 rumah, 40 Kepala Keluarga, dan 166 jiwa yang sudah ada di sana. Bupati Konawe Selatan kemarin mengadakan buka puasa bersama pengungsi di sana, sekaligus menambah logistik yang mereka miliki," ujar Zuhuri kepada KBR68H di Konawe, Sabtu (27/7).
Kepala BPBD Sulawesi Tenggara Zuhuri Mahmud. BPBD Sulawesi Tenggara, memperpanjang masa tanggap darurat akibat banjir di Kabupaten Konawe Selatan. Hingga hari ini, banjir di daerah tersebut masih setinggi dua meter. BPBD juga belum bisa memprediksi kapan banjir surut. Sebab setiap hujan turun, sungai yang melintas di kabupaten itu selalu meluap.
Arin Swandari
Korban Kelaparan, Bantuan Banjir di Konawe Selatan Ditambah
KBR68H, Jakarta- Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tenggara akhirnya menambah bantuan logistik ke lokasi banjir di desa Laikadongan, Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan.

NUSANTARA
Sabtu, 27 Jul 2013 22:14 WIB


bantuan banjir, banjir konawe selatan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai