KKBR68H, Jakarta- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mengklaim jumlah titik api akibat kebakaran hutan sudah berkurang dari 185an titik, kini menjadi empat titik. Ketua BPBD Riau Said Saqlul Amri mengatakan hujan buatan serta bom air dari sejumlah pesawat membuat lebih dari seratus titik api padam. Hujan yang deras yang turun di Riau dan sekitarnya juga membantu padamnya api. Dengan demikian kondisi tanggap darurat di hutan Riau dicabut.
“Karena kita sudah mengatakan kegiatan water bomking dengan (Heliokopter) bolco, dengan pesawat Casa, kemudian dengan scopski. Jadi pelaksanaanya cepat dalam hal mematikan api. Kondisi udara aman termasuk juga dengan data-data misalnya kasus-kasus penyakit. Seperti ispa sudah tidak signifikan lagi,” ujar Said saat dihubungi KBR68H di Riau, Sabtu (27/7).
Ketua BPBD Riau Said Saqlul Amri. Sebelumnya dikabarkan jumlah titik api akibat kebakaran lahan gambut di Riau mencapai lebih dari 180 titik. Kejadian itu sempat membuat Kota Riau berkabut dengan jarak hanya 70. Bahkan awal bulan lalu kabut sampai melanda Malaysia dan Singapura. Pemerintah berjanji bakal menindak pelaku, termasuk sejumlah perusahaan yang diduga terlibat pembakaran. Sementara itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan bawahannya untuk menuntaskan kebakaran hutan di Sumatera dalam waktu satu bulan
Arin Swandari
Kondisi Darurat Hutan Riau Dicabut
KBR68H, Jakarta- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mengklaim jumlah titik api akibat kebakaran hutan sudah berkurang dari 185an titik, kini menjadi empat titik.

NUSANTARA
Sabtu, 27 Jul 2013 20:39 WIB

kondisi darurat, kebakaran hutan, riau
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai