KBR68H, Jakarta – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah Aceh, hari ini mulai memvalidasi data jumlah kerugian akibat gempa 2 juli lalu.
Juru Bicara Pemkab Bener Meriah Muchtar mengatakan, validasi data ini meliputi kerugian bangunan rumah warga hingga bangunan perkantoran serta tempat ibadah. Hasil validasi ini akan dipublikasikan setelah masa tanggap darurat berakhir.
"korban-korban rumah rusak ringan, rusak sedang dan rusak parah. Termasuk kantor dan tempat ibadah. Tentu kita siapkan dulu validasi datanya. Ini dipersiapkan sampai beberapa hari ke depan. Mungkin setelah tanggap darurat selesai. Setelah dua minggu baru kita terbitkan. Kita ingatkan terus, kita selesaikan demikian,"ujar Muchtar saat berbincang dalam Program Sarapan Pagi KBR68H.
Juru Bicara Pemkab Bener Meriah Muchtar menambahkan, terkait dengan proses evakuasi, tim masih mencari korban gempa yang diperkirakan masih tertimbun longsoran.
Sebelumnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan 6,2 skala Ritcher di Aceh bertambah menjadi 40 orang. Sebanyak 31 orang meninggal di kawasan Aceh Tengah, sementara 9 orang tewas di Kabupaten Bener Meriah.
Editor: Antonius Eko
Kabupaten Bener Meriah Hitung Kerugian Gempa
Pemerintah Kabupaten Bener Meriah Aceh, hari ini mulai memvalidasi data jumlah kerugian akibat gempa 2 juli lalu.

NUSANTARA
Senin, 08 Jul 2013 08:42 WIB


gempa, aceh
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai