KBR68H, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) menurunkan tim untuk menambal sebagian bendungan alam Way Ela yang jebol di Maluku, kemarin.
Juru Bicara Kementerian PU Danis Sumadilaga mengatakan, tim bekerja sampai bendungan dinyatakan aman. Namun, pemerintah belum menemukan solusi jangka panjangnya. Kata dia bendungan tersebut merupakan bendungan alam yang jebolnya mudah diprediksi.
“Sebetulnya ini bukan sesuatu yang tiba-tiba. Way Ela kan bendungan alam. Jadi sudah kita monitor sejak lama, peringatannya itu berjalan. Sistem, kita berikan peringatan dan sebagainya. Pada saat itu sudah kita identifikasi masalah-masalah kemungkinan yang akan dihadapi jika ini jebol. Ini kan karena curah hujan yang tinggi kemarin itu. Jebol, sudah ini, sedang menurunkan tim (perbaikan) ke sana,” ujar Danis kepada KBR68H di Jakarta, Jum,at (26/7).
Tahun lalu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merekomendasikan perkuatan bendungan Way Ela. Kepala PVMBG Surono mengatakan, perkuatan bendungan ini akan lebih kecil resikonya dibandingkan pembongkaran bendungan.
Berdasarkan tim penelitian PVMBG, di beberapa titik bendungan telah mengalami rembesan air. Kemarin, Bendungan Way Ela di Maluku jebol. Akibatnya seratusan rumah rusak, lebih dari 5.000 warga mengungsi, 24 luka-luka, dan dua hilang.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan sudah mengevakuasi korban. Bantuan logistik berupa makanan juga sudah dikucurkan.
Editor: Anto Sidharta
Jebolnya Way Ela, Sejak Awal Sudah Diprediksi
Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) menurunkan tim untuk menambal sebagian bendungan alam Way Ela yang jebol di Maluku, kemarin.

NUSANTARA
Jumat, 26 Jul 2013 14:17 WIB


Way Ela, Diprediksi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai