Gempa Aceh, Enam Anak Ditemukan Tewas

KBR68H, Jakarta - Sebanyak enam di antara 30-an korban gempa yang ditemukan di Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah adalah anak-anak. Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan enam anak yang tewas itu berasal dari Kabupaten Bener Meriah. Sementara 12 anak yang tertimbun mesjid di Kampung Blang Mancung, Aceh Tengah hingga kini belum diketahui nasibnya. Upaya evakuasi masih terus berlangsung.

“Anak-anak ya di Bener Meriah saya sudah dapat dari 12 itu. Dari 12 itu Irvan 12 tahun, Rian 13 Tahun, Arian 7 bulan, Deni Ramadhan 13 tahun, Shifa 2 tahun, Raya 2 tahun,” ujar Sutopo di saat dihubungi KBR68H di Jakarta.

Gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter melanda Kabupaten Bener Bener Meriah dan Aceh Tengah Selasa pekan ini. Selain korban tewas, gempa tersebut melukai 275 warga dan merubuhkan lebih dari 700 rumah.

Bahkan Mesjid Blang Mancung di Kecamatan Keto, Aceh Tengah telah roboh dan menimpa 18 anak di dalamnya. Hingga saat ini BPBD, PMI, TNI, dan relawan masih mengavakuasi sejumlah warga yang masih tertimbun dan belum ditemukan di lokasi lain.


Editor: Suryawijayanti