Bagikan:

Dugaan Malpraktik, IDI Akan Panggil Dokter RSUD Cibinong

KBR68H, Jakarta- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) berjanji bakal memanggil dokter Basrul yang diduga salah mendiagnosa seorang pasien di RSUD Cibinong Bogor Jawa Barat hingga menyebabkan nyawa melayang. Imaniar Melisa meninggal setelah ginjalnya tidak berf

NUSANTARA

Sabtu, 20 Jul 2013 15:55 WIB

Author

Abu Pane

Dugaan Malpraktik, IDI Akan Panggil Dokter RSUD Cibinong

Malpraktik, Cibinong, kesehatan, kritis, Imaniar Melisa

KBR68H, Jakarta- Ikatan Dokter Indonesia (IDI) berjanji bakal memanggil dokter Basrul yang diduga salah mendiagnosa seorang pasien di RSUD Cibinong Bogor Jawa Barat hingga menyebabkan nyawa melayang.

Imaniar Melisa meninggal setelah ginjalnya tidak berfungsi pasca operasi sesar. Sedangkan bayinya kritis.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia Zaenal Abidin mempersilakan keluarga korban melapor ke IDI. Setelah menerima laporan, maka IDI akan menyidang dokter tersebut.

“Belum dapat kabar. Ya kalau memang ada kasus seperti itu, dan ada laporannya masuk ke IDI, maka akan kita panggil dokternya. Kita panggil pihak Rumah Sakitnya untuk jadi saksinya. Atau kalau masalah disiplin, nanti saya akan minta DKI yang akan memanggil mereka. Dan mungkin karena kejadiannya baru dan yang laporkan, nanti saya tanya juga ke IDI bogor,” ujar Zaenal ketika dihubungi KBR68H di Jakarta, Sabtu (20/7).

Seorang dokter di RSUD Cibinong sebelumnya mendiagnosa Imaniar Melisa yang sedang hamil tua mengalami keputihan dan tidak berbahaya bagi kandungan.

Namun setelah dirujuk ke RS Carolus Jakarta, pasien tersebut ternyata mengalami pecah ketuban sehingga harus dioperasi sesar.

Pasien tersebut akhirnya meninggal, sedangkan bayinya kritis karena meminum air ketuban selama empat hari, sebelum lahir. (Baca: Korban Salah Diagnosa Itu Akhirnya Meninggal)

Kementerian Kesehatan meminta keluarga korban untuk melapor ke Konsil Kedokteran Indonesia. (Baca: Keluarga Korban Dugaan Malpraktik RSUD Cibinong Diminta Melapor)


Editor: Agus Luqman

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending