KBR68H, Jombang - Dinas Kesehatan Jombang, Jawa Timur, mencatat banyak daging ayam tiren atau ayam busuk dijual di Jombang. Catatan itu berdasarkan pengujian makanan. Hasil uji itu menunjukkan di kebanyakan daging ayam di Jombang ditemukan zat pengawet klorin.
Kepala Dinas Kesehatan Jombang, Heri Wibowo, mengatakan, pengambilan sample daging ayam dilakukan secara acak di sejumlah pasar tradisional
"Dari baunya kelihatanya klorin. Cuma kita belum bisa melakukan pengujian lebih lanjut untuk klorinya. Klorin sebetulnya bahan untuk pemutih atau untuk mematikan kuman di dalam air biasanya digunakan. Memang itu untuk membilas tekstil dan juga untuk membunuh kuman biasanya digunakan di dalam air-air bahan baku dari sungai. Jadi baunya bukan bau pembusukan, pembusukannya mungkin agak terhambat," Kepala Dinas Kesehatan Jombang Heri Wibowo.
Kepala Dinas Kesehatan, Heri Wibowo menambahkan klorin itu untuk menutupi pembusukan ayam. Jika dilihat, sepintas daging yang mengandung zat penghambat pembusukan itu terlihat normal seperti daging segar. Dinas Kesehatan menghimbau kepada masyarakat agar benar-benar teliti dalam memilih daging yang akan dibelinya.
Editor: Anto Sidharta
Ayam Tiren Marak Beredar di Jombang
Dinas Kesehatan Jombang, Jawa Timur, mencatat banyak daging ayam tiren atau ayam busuk dijual di Jombang. Catatan itu berdasarkan pengujian makanan. Hasil uji itu menunjukkan di kebanyakan daging ayam di Jombang ditemukan zat pengawet klorin.

NUSANTARA
Jumat, 12 Jul 2013 20:21 WIB


Ayam Tiren, Jombang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai