KBR68H, Surakarta - 26 investor bersaing untuk mendapatkan proyek pengelolaan dan pengolahan sampah di kota Surakarta, Jawa Tengah. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan DKP Pemkot Surakarta, Hasta Gunawan mengatakan, proyek pengelolan sampah ini sangat penting untuk memecahkan persoalan sampah kota Surakarta. Kata dia, sampah di kota Surakarta terus menumpuk dan belum bisa dimanfaatkan dengan baik atau diolah menjadi sumber energi alternatif.
“Kita baru dalam persiapan market sounding penawaran proyek TPA Sampah ini. Kita sudah punya investor yang tercatat dan punya keinginan akan kita undang dan kita lihat untuk memamerkan kemampuan mereka, paling tidak kita sudah ada 26 daftar investor pengelolaan dan pengolahan sampah,baik dalam maupun luar negeri,kita tunggu. Kalau ada keinginan yang kuat dari para investor, maka investor yang berminat atau punya keinginan kuat ini akan mengerucut untuk ikut dalam pelelangan proyek pengelolaan dan pengolahan sampah di kota Surakarta ini,"jelasnya.
Hasta menambahkan, hampir 2 tahun Pemkot Surakarta kesulitan mendapatkan investor pengelolaan dan pengolahan sampah. Padahal, setiap hari kota Surakarta menghasilkan 300 ton sampah dan kapasitas TPA Sampah Putri Cempo kota Surakarta melebihi daya tampung. Selain itu, alat berat di TPA tersebut sering mengalami kerusakan dan petugas kebersihan juga sangat minim jumlahnya.
Editor: Suryawijayanti
26 Perusahaan Bersaing Kelola Sampah Surakarta
26 investor bersaing untuk mendapatkan proyek pengelolaan dan pengolahan sampah di kota Surakarta, Jawa Tengah.

NUSANTARA
Sabtu, 06 Jul 2013 21:24 WIB


investor, sampah, surakarta
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai