KKBR68H, Banyuwangi-Kementrian Kelautan dan Perikanan RI tahun ini merevitalisasi 20 ribu hektar tambak udang. Sekretaris Dirjen Perikanan Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan Muhammad Abduh Hidayah mengatakan, revitalisasi tambak ini tersebar di 28 Kabupaten/ kota di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara. Kata dia, revitalisasi tambak udang dengan anggaran sekitar Rp 250 miliar ini untuk menggenjot produksi udang vaname di Indonesia.
“Kemarin kan revitalisasi tambak kita kan terbatas di Provinsi Banten dan Jawa Barat. Di tahun 2013 kita ada di Jawa Tengah, Jawa Timur, kemudian Lampung, Sulawesi Selatan, Sumatra Utara. Tadi upaya untuk mencapai target peningkatan yang cukup signifikan 2013 ini dari 450 ke 600 ribu ton. Kalu revitalisasi kita targetkan 20 ribu hektar target yang untuk kita capai luasan di tahun 2013 ini,” kata Muhammad Abduh Hidayah.
Sementara itu, menurut Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan KKP Saut Paurian Hutagalung, produksi udang dalam negeri harus ditingkatkan karena produksi udang dunia saat ini turun drastis akibat penyakit. Kata dia, Indonesia merupakan salah satu dari tiga negara yang produksi udangnya masih stabil. Penurunan produksi dunia ini menjadi peluang bagus bagi Indonesia sebab kebutuhan tetap tinggi dan harga udang menjadi mahal.
Arin Swandari
