KBR-Solo, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan berbagai pemerintah daerah terkena bencana alam masih mendata sekolah yang rusak akibat bencana alam antara lain banjir dan longsor. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan menyatakan pemerintah siap menanggung semua perbaikan yang dialami sekolah yang terdampak bencana alam ini.
“Kami mengapresiasi pemerintah daerah yang sedang mengalami bencana alam bergerak cepat. Kita berkoordinasi terus. Kita sudah terjunkan tim ke berbagai daerah yang terkena bencana untuk mendata dan melihat kondisi di lapangan. Kami siap untuk memperbaiki di sekolah-sekolah yang rusak akibat bencana alam, mulai dari fasilitas, sarana prasarana, sampai pada kebutuhan anak-anak dalam belajar. Kita siap bantu semuanya.” Ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan, Selasa (21/06).
Anies melanjutkan, "kita harus memastikan saat hari pertama masuk sekolah, pertengahan Juli mendatang, semua infrastruktur sekolah yang terdampak bencana siap. Kita ingin memastikan anak-anak datang ke sekolah, seakan-akan tidak terjadi bencana alam.”
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan didampingi Walikota Solo, Hadi Rudyatmo, mengamati kondisi sekolah yang terdampak banjir di Solo, diantaranya SMP 6 Solo. Lembaran kertas berupa buku pelajaran, piagam penghargaan, hingga dokumen ujian dan ijazah tampak berserakan dan tampak dijemur di halaman sekolah tersebut. Lembaran-lembaran kertas tersebut masih basah dan bercampur lumpur.
Editor: Rony Sitanggang