KBR, Solo- Pemerintah kota Solo meminta masyarakat teliti dan waspadai peredaran produk pangan yang tak layak konsumsi menjelang Lebaran. Walikota Solo, Hadi Rudyatmo berharap masyarakat menjadi pembeli yang cerdas dan teliti. Menurut Rudy, banyak produk pangan yang dijual murah dan mepet tanggal kadaluarsa menjelang Lebaran.
“Saya berharap pada warga
masyarakat di Solo, kalau beli, khususnya makanan atau minuman, bahan pangan, yang
layak konsumsi, mohon dilihat dan diamati teliti kapan
tanggal kadaluarsanya. Itu tanggal berapa, bagaimana kemasannya, kualitasnya. Kasihan masyarakat menginginkan barang atau produk pangan murah tetapi juga
terjamin kualitas dan keamanannya," kata Hadi Rudyatmo, Kamis (25/6).
"Di bulan Ramadhan, jelang Idul Fitri, atau hari besar keagamaan lain, semoga warga masyarakat bisa mendapat atau membeli barang atau produk yang harganya terjangkau dan berkualitas serta terjamin keamanannya,” tambahnya lagi.
Hari ini tim pemkot Solo dari Dinas Pertanian memusnahkan 35 kilogram daging sapi dan ayam. Dari jumlah itu, 11 kilogram diantaranya daging gelonggongan. Hasil tersebut diperoleh dari razia yang dilakukan di sejumlah pasar tradisional di Solo.
Kemarin Tim Pemkot Solo menemukan puluhan produk pangan kadaluwarsa dan tanpa label masih beredar di sejumlah pasar tradisional di Solo. Temuan tersebut diperoleh tim pemkot Solo ketika melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah pasar tradisional di sana. Produk tersebut ditarik dari peredaran di pasar. Pemkot Solo mengintensifkan pengawasan langsung melihat kondisi di berbagai pasar tradisional, retail, hingga supermarket menjelang Lebaran.
Editor: Dimas Rizky