Bagikan:

Sembako di Nunukan Langka, Pembelian Gula Dibatasi

Akibat kelangkaan tersebut membuat harga kebutuhan pokok di wilayah oerbatasan naik tajam.

BERITA | NUSANTARA

Selasa, 16 Jun 2015 08:33 WIB

Author

Adima

Sembako di Nunukan Langka, Pembelian Gula Dibatasi

Yoseph Murang dibandara Nunukan akan mengirimkan 750 kilo gula dari Malaysia karena di Kecamatan Krayan dan Kecamatan Krayan Selatan, pemerintah Malaysia melarang masuknya sembakio bersubsidi, padaha

KBR, Nunukan – Sebanyak lima kecamatan di wilayah perbatasan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara krisis sembako. Ini lantaran pemerintah Malaysia melarang peredaran sembako dan bahan bakar bersubsidi di kawasan tersebut.

Salah satu penyalur sembako di Kecamatan Krayan Selatan, Yoseph Murang mengaku telah mengirim 750 kilogram gula untuk memenuhi kebutuhan warga di wilayah perbatasan. Namun minimnya persediaan, membuat pedagang harus membatasi pembelian sembako oleh warga.

“Paling satu kilo satu keluarga, jadi ini bukan sistem siapa yang kuat beli ini sistemya bagi rata. Minyak, bensin, solar semua tidak bisa masuk. Bensin sampai 25 ribu satu liter.“ujar Yoiseph Murang kepada portalkbr.com Senin (15/06/2015).

Yoseph Murang menambahkan, dirinya juga akan memanfaatkan Subsidi Ongkos Angkut untuk mengirim minyak dan kebutuhan pokok lainnya seberat 7,5 ton.

Di wilayah perbatasan, pedagang mengaku menaikkan harga 10 persen lebih mahal dari harga beli sembako di Kabupaten Nunukan. Selama tiga bulan terakhir, pemerintah Malaysia menutup jalur distribusi kebutuhan pokok di perbatasan Kecamatan Krayan dan Krayan Selatan.

Sulitnya transporasi di wilayah itu membuat warga bergantung hampir 100 persen kepada kebutuhan pokok dari Malaysia.



Editor: Quinawaty Pasaribu 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending