KBR, Nunukan – Guna mengatasi ketergantungan pada bahan pokok dari Malaysia selama Ramadan dan menyambut Lebaran, Pemerintah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, akan mendatangkan bahan pangan itu dari Surabaya, Jawa Timur.
Menurut Kasie Perdagangan Luar Negeri di Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UMKM Nunukan, Abdul Rahman, sementara ini pihaknya sudah mendatangkan 24 ton gula dari Surabaya.
“Kemarin kita ada gula yang perdana dikirim itu sekitar 23-24 ton. Itu yang rencana kita lempar di pasar murah nanti. Sekalian perkenalan gula Indonesia,” ujar Abdul Rahman di ruang kerjanya, Senin (30/6).
Selain gula, kata Abdul, mendatangkan bahan pokok lainnya. Semua sembako itu, kaya dia, akan dijual di pasar murah sembako pada sejumlah titik di wilayah perbatasan.
“Rencananya bukan gula saja, tepung sama minyak (juga). Cuma yang perdana gula dulu,“ tambah Abdul Rahman.
Ia memastikan, harga sembako yang dijual di pasar murah dipastikan akan lebih murah dibandingkan dengan harga kebutuhan pokok dari Malaysia.
Untuk menggelar pasar murah sembako asal Indonesai, Disperindakop Nunukan akan menggandeng empat pengusaha lokal.
Editor: Anto Sidharta
Baca lagi:
Pemerintah Nunukan Sita Makanan Kadaluarsa
Trik Pemkab Nunukan Batasi Sembako Malaysia di Bulan Ramadan
Guna mengatasi ketergantungan pada bahan pokok dari Malaysia selama Ramadan dan menyambut Lebaran, Pemerintah Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, akan mendatangkan bahan pangan itu dari Surabaya, Jawa Timur.

NUSANTARA
Senin, 30 Jun 2014 14:40 WIB


Trik Pemkab Nunukan, Malaysia, Bulan Ramadan
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai