Titik Api Ditemukan di Hutan-Hutan Di Sumsel

KBR, Palembang - Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan UPTD kebakaran lahan dan hutan Sumsel menyisir kawasan lahan gambut di Ogan Ilir. Dalam penyisiran selama 2 jam itu, tim menemukan beberapa titik api yang berada persis di sepanjang jalan lintas timur Sumatera.

Meskipun belum terbilang mengkhawatirkan namum kepala BPBD, Yulizar Dinoto  memastikan pemantauan udara dan pemadam akan tetap dilakukan.

"Kita akan menggunakan heli ini selama 3 bulan ini. Kondisi api berada persis ditengah hutan jadi tidak bisa dijangkau dengan operasi darat. Jadi kadang-kadang api benar-benar di tengah hutan hanya bisa dijangkau dengan udara. Daerah yang rawan ada di Ogan ilir, ogan kmoering ilir, Muara enim, Pantai Timur," kata Yuliza Dinoto.

Sumatera Selatan mulai masuk musim kemarau. Titik apipun mulai bermunculan dibeberapa tempat yang tersebar di 17 kabupaten dan kota. Mengantisipasi kebakaran yang bersifat massif, pihak Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) serta UPTD kebakaran lahan dan hutan gencar melakukan patroli dan water booming.

Beberapa hari sebelumnya BPBD Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan pengeboman air Seperti di kawasan Talang Lubuk (Kabupaten Banyuasin), Puntian (Banyuasin), Embacang (Ogan Ilir), dan Pelabuhan Dalam (Ogan Ilir).  Senin (23/6) hari ini patroli dilanjutkan dengan menyisir wilayah lahan ganbut di Pemulutan, Indralaya,Ogan Ilir.

Kepala Seksi Teknis Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan (PKLH) Dinas Kehutanan Sumsel Hassanudin  menjelaskan, patroli udara tersebut berupaya untuk menemukan lokasi kebakaran lahan dan hutan. Karena pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat tentang peningkatan jumlah titik panas.


Editor: Luviana