Puasa Masih Sebulan Lagi, Sejumlah Bahan Pangan Melonjak

KBR, Banyuwangi – Sebulan jelang puasa Ramadhan, sejumlah harga kebutuhan bahan pokok di Pasar Induk Banyuwangi, Jawa Timur, melonjak.

Kenaikan harga bahkan terlihat cukup tajam di beberapa kebutuhan warga. Misalnya saja, harga telur naik menjadi 18 ribu per kilogramnya dari sebelumnya 15 ribu per kilogramnya. Sementara, harga ketan dari sebelumnya 11 ribu naik menjadi 17 ribu per kilogramnya.

Naiknya kedua bahan kebutuhan itu juga diikuti oleh komoditas lainya. Seperti harga kacang tanah dari 13 ribu naik menjadi 15 ribu per kilogramnya. Bawang putih dari 10 ribu naik menjadi 13 ribu per kilogramnya.
 
Menurut salah satu pedagang di Pasar Induk Banyuwangi, Ahmad Dahlan, naiknya sejumlah komoditas ini disebabkan karena tingginya permintaan masyarakat. Sementara, stok barang berkurang. Sehingga para pedagang terpaksa menaikan harga.

“Naik semua barang-barang telur, ketan, beras, melinjo pokonya palawija ini naik semua. Bawang putih ‘naik keras’.  Sekarang pengambilan (bawang putih) dari distributor Rp11 ribu setengah kotor. (Dijual sekarang) Rp13 ribu sebelumnya cuma Rp10 ribu. Satu menjelang puasa, nomor dua pasar sepi, stok kurang seperti ketan itu ketan Thailand biasanya masuk dari luar sekarang tidak ada,” kata Ahmad Dahlan, Senin (2/6).

Ahmad Dahlan memperkirakan, harga sembako ini terus naik hingga bulan puasa nanti. Bahkan kenaikanya bisa hampir 100 persen.

Sementara itu, meski harga telur dan ketan naik, ada juga beberapa komoditas lainya yang masih stabil. Seperti harga beras kualitas super bertahan di harga Rp8 ribu per kilogramnya, minyak goreng curah Rp12 ribu perkilogramnya dan gula pasir Rp9 ribu perkilogramnya.

Editor: Anto Sidharta

Baca juga:

Redam Inflasi, Kontrol Kenaikan Harga Segera!