KBR, Jakarta - Pemerintah Kota Surabaya tengah mempertimbangkan agar uang bantuan kompensasi untuk pekerja seks di Dolly tetap bisa diambil. Ini menyusul batas waktu pengambilan yang berakhir Senin lalu. Juru Bicara Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Anom Surahno mengatakan, uang yang diperuntukan bagi PSK dan mucikari tidak mungkin dialihkan ke orang lain atau daerah lain. Sebab menurutnya, uang yang bersifat bantuan tersebut harus sesuai data yang berasal dari pendataan awal.(Baca: Sejumlah PSK Dolly Tolak Uang Kompensasi)
“Karena sifatnya by name, by addres, by character tidak mungkin diberikan ke orang lain. Karena sudah ada itu. By karakter misalnya dia keahliannya apa, kemampuan seperti apa, sehingga kalau dapat bantuan kurang lebih bentuknya seperti itu,”jelas Anom
Juru Bicara Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Anom Surahno menambahkan masih ada sekitar 400-an orang yang belum mengambil uang kompensasi.
Pemerintah sebelumnya akan mengalihkan uang bantuan Kementerian Sosial yang tidak diambil oleh pekerja seks di Dolly Surabaya, Jawa Timur ke pekerja seks di daerah lain. Batas pengambilan uang tersebut yaitu 5 hari pasca penutupan lokalisasi Dolly, Jawa Timur. Menurut Menteri Sosial,Salim Segaf Aljufri, banyak daerah yang meminta bantuan untuk menutup lokalisasi. Misalkan di Kalimantan dan Sumatera.
Editor: Sutami
Batas Waktu Habis, Uang Kompensasi Buat PSK Dolly Tetap Bisa Diambil
Pemerintah Kota Surabaya tengah mempertimbangkan agar uang bantuan kompensasi untuk pekerja seks di Dolly tetap bisa diambil.

NUSANTARA
Minggu, 29 Jun 2014 13:37 WIB


PSK Dolly, PSK, Surabaya, Kompensasi
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai