Bagikan:

Truk Pengangkut Semen Seruduk Motor di Rembang, 1 Tewas

Sebuah truk trailer mengangkut semen menabrak pengendara sepeda motor hingga tewas di Jalan Raya Lasem

NUSANTARA

Senin, 03 Jun 2013 17:43 WIB

Truk Pengangkut Semen Seruduk Motor di Rembang, 1 Tewas

kecelakaan, truk, rembang

KBR68H, Rembang- Sebuah truk trailer mengangkut semen menabrak pengendara sepeda motor hingga tewas di Jalan Raya Lasem – Pancur, Senin (03 Juni 2013) sekitar pukul 06.30 WIB. Laju truk baru terhenti, setelah menghantam pagar rumah di pinggir jalan.

Awalnya truk trailer H 1761 TF yang dikemudikan Suwardi (60 tahun), warga desa Pancur Kec. Pancur berjalan dari arah selatan.

Suwardi mengaku tiba-tiba ada pengendara sepeda motor di depannya belok ke kanan, memotong jalan. Ia sudah berusaha banting setir, namun tetap saja menabrak pengendara motor. Truknya kemudian meluncur menabrak pagar rumah milik Nugroho, warga dusun Demungan desa Jolotundo Kec. Lasem.

Pengendara sepeda motor yang tewas seketika bernama Wiwin Ratnawati (35 tahun) warga dusun Demungan desa Jolotundo. Saat kejadian, korban baru saja pulang seusai berjualan di Pasar Duwur Lasem. Diduga Wiwin akan belok masuk ke dalam gang rumahnya, tetapi kemudian diseruduk truk. Jenazah korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Islam (RSI) Arafah, sedangkan sang sopir digelandang menuju kantor Pos II Lalu Lintas Lasem.

Warga di sekitar lokasi kejadian, Subaghyo mengatakan ruas jalan desa Jolotundo cukup ramai pada pagi hari. Lebar jalan hanya 5 meter, tetapi truk besar dan kendaraan berat sering melintas. Menuturnya pengguna jalan harus lebih waspada, apalagi ada beberapa tikungan yang sering mengakibatkan kecelakaan.

Kepala Pos II Lalu Lintas Lasem,Heri Yulianto menuturkan pihaknya fokus memindahkan muatan semen, karena as roda bagian depan patah, sehingga bangkai kendaraan tidak bisa ditarik. Badan truk hampir memakan separuh jalan. Sambil menunggu perbaikan selesai, pihaknya memasang rambu pembatas.

Heri Yulianto menambahkan penyidik masih mendalami penyebab pasti kecelakaan. Soal siapa yang pantas menjadi tersangka, menunggu hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi.

Sumber: Radio R2B Rembang

Editor: Suryawijayanti 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending