Bagikan:

Sampah Plastik Rusak Lokasi Wisata Gili Trawangan

Sampah non organik di kawasan wisata Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara dan sekitarnya mulai mengkhawatirkan. Sampah non organik yang semakin menumpuk dikhawatirkan membawa dampak negatif bagi lingkungan darat dan perairan. Sementara sampah organik di

NUSANTARA

Kamis, 13 Jun 2013 17:35 WIB

Author

radio Global

Sampah Plastik Rusak Lokasi Wisata Gili Trawangan

sampah plastik, gili trawangan, nusa tenggara barat

KBR68H, Mataram - Sampah non organik di kawasan wisata Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara dan sekitarnya mulai mengkhawatirkan. Sampah non organik yang semakin menumpuk dikhawatirkan membawa dampak negatif bagi lingkungan darat dan perairan. Sementara sampah organik diolah menjadi kompos sehingga tidak berdampak buruk.

Koordinator Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Wilayah Kerja Gili Matra, Zulkarnain Lubis mengatakan,  harus dilakukan sebuah upaya untuk mengolah sampah non organik di wilayah Gili Matra.

”Organiknya memang diolah langsung jadi kompos. Yang menjadi permasalahan sekarang botol sama plastik. Sampai teman-teman satgas eco trash sudah menyuarakan hal itu. Sampai-sampai tas kresek jangan diterima, tas plastik dan macam-macamnya itu sudah disuarakan” kata Zulkarnain.

Zulkarnain Lubis mengatakan, sudah ada rencana dari sejumlah pihak untuk mengolah sampah non organik menjadi fiber. Selain itu muncul juga wacana dari Dinas Perhubungan Kabupaten Lombok Utara untuk mengoperasikan sebuah kapal untuk mengangkut  sampah non organik dari Gili Matra menuju pulau Lombok. Namun beberapa rencana itu belum ada tindak lanjut.

Ia menginginkan agar aktivis lingkungan atau pemerintah daerah sengaja mengundang pihak pengumpul sampah non organik seperti plastik maupun botol minuman ke wilayah Gili Trawangan dan sekitarnya. Pola seperti ini akan menguntungkan semua pihak, dimana wilayah Gili akan terbebas dari sampah non organik, sementara pengumpul sampah juga bisa menjual barang tersebut kepada pihak lainnya.

Sumber: radio Global FM Lombok  

Editor: Antonius Eko

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending