KBR68H, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Sampang dibantu polisi berupaya menyeret keluar pengungsi Syiah di GOR Sampang. Salah satu pengungsi, Kholis menuturkan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB lalu. Upaya tersebut akhirnya tidak berhasil karena mendapat penolakan dari para pengungsi. Hingga saat ini masih terjadi dialog antara warga dengan Pemkab Sampang.
"Ya, diseret-seret, tapi tidak sampai dinaikkan kendaraan. (Siapa saja yang menyeret?) Itu ada dari Pemkab dan aparat. Jumlahnya banyak, ada dari Polwan juga," ujar Kholis kepada KBR68H
Kholis menambahkan para pengungsi akan tetap bertahan di GOR Sampang hingga ada kejelasan perlindungan dari Pemkab Sampang. Jika sudah ada jaminan dari Pemkab Sampang, mereka akan pulang kembali ke rumah masing-masing.
Sejak semalam Pemkab Sampang berupaya mengeluarkan para pengungsi Syiah dari GOR Sampang, tempat mereka tinggal selama setahun ini. Pemkab beralasan para pengungsi harus keluar dari GOR Sampang karena keamanan mereka terancam. Ini karena ada acara tabligh akbar yang digelar tak jauh dari lokasi pengungsian. Kelompok Syiah Sampang mengungsi akibat pemukiman mereka di dusun Nangkernang dirusak dan dibakar kelompok intoleran tahun lalu.
Editor: Antonius Eko
Pemkab Sampang Seret Pengungsi Syiah

NUSANTARA
Kamis, 20 Jun 2013 15:58 WIB


kontras, syiah, sampang, pengungsi, surabaya
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai