KBR68H, Rembang- Sejumlah komoditas sembilan bahan pokok (Sembako) di kabupaten Rembang, Jawa Tengah mulai naik, menyusul rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Maria Fransiskaminingsih, ibu rumah tangga di desa Selopuro Kec. Lasem mengaku hanya bisa pasrah, jika harga BBM naik memicu semakin mahalnya harga Sembako. Dia mengaku harus pintar menyiasati kenaikan harga sembako. Misalnya pada waktu kondisi normal, saat memasak menghabiskan bawang merah lima biji, begitu harga serba melambung, terpaksa bahan untuk memasak dikurangi.
Hal senada diungkapkan Solikah, ibu rumah tangga di desa Tuyuhan Kec. Pancur. Sebagai orang kecil, ia menunggu langkah langkah pemerintah, supaya harga Sembako tetap stabil. Kalaupun naik, jangan terlalu memberatkan masyarakat, terutama kelas ekonomi menengah ke bawah.
Hari Kamis (06 Juni 2013), komoditas Sembako yang kenaikannya mencolok, seperti telur dari Rp 16.000 menjadi Rp 18 ribu per kilogram, gula pasir dari Rp 12 ribu
sekarang sudah menembus Rp 14.500 per Kg, kemudian sejumlah bumbu dapur, bawang merah, cabai, ketumbar dan mrica juga naik, dengan nominal bervariasi.
Anggota DPRD Rembang, Dian Rahweni mengatakan Sembako naik berapapun, pasti akan dibeli, lantaran sudah menjadi kebutuhan pokok. Tapi ujung-ujungnya warga akan mengambil pos dana kesehatan dan pendidikan keluarga, untuk menutupi pengeluaran.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera asal desa Pamotan ini secara pribadi menolak kebijakan kenaikan harga BBM. Ia berharap pemerintah mencari solusi lain, guna mengatasi defisit anggaran.
Sumber: Radio R2B Rembang
Editor: Suryawijayanti
Jelang Kenaikan BBM, Harga Sembako di Rembang Mulai Merangkak
Sejumlah komoditas sembilan bahan pokok (Sembako) di kabupaten Rembang, Jawa Tengah mulai naik, menyusul rencana pemerintah menaikkan harga BBM.

NUSANTARA
Kamis, 06 Jun 2013 18:13 WIB


sembako, BBM naik, rembang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai