KBR, Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur menyulap Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Manggar menjadi kawasan wisata alternatif dan pendidikan. Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Balikpapan, Elvin Junaidi mengatakan, TPA Manggar sengaja didesain bersih dan ramah lingkungan, sehingga menghilangkan kesan bau dan kotor.
Kata dia, TPA Manggar dilengkapi berbagai fasilitas di antaranya flying fox dan taman. Termasuk ruang baca, sehingga bisa menjadi tempat wisata bagi keluarga. Ia menambahkan, motode sanitary landfill menjadi pilihan yang digunakan dalam mengelola TPA Manggar seluas 42 hektar, termasuk pemanfataan sampah sehingga mampu mengurangi pencemaran lingkungan.
“Anak-anak sekolah banyak yang ke sini (TPA), jadi mereka melihat TPA bukan seperti yang di televisi yang penuh tumpukan sampah. Tapi di sini dijelaskan, TPA yang dikelola secara benar dengan menggunakan sanitary landfill, sampah yang datang ditutup. Nah ini juga untuk pendidikan, untuk rekerasi,” kata Elvin Junaidi, Senin (4/5/2015) pagi.
Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Balikpapan, Elvin Junaidi menambahkan, penggelolaan TPA Manggar yang disulap menjadi kawasan wisata alternatif dan pendidikan mendapat pujian dari berbagai daerah. Sehingga banyak pemerintah daerah yang sengaja datang dan belajar, termasuk baru-baru ini Pemerintah Kota Bandung.
Editor: Quinawaty Pasaribu
Menyulap TPA Manggar Menjadi Kawasan Wisata
TPA Manggar dilengkapi berbagai fasilitas di antaranya flying fox dan taman. Termasuk ruang baca, sehingga bisa menjadi tempat wisata bagi keluarga.

Ilustrasi. Antara Foto
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai