KBR, Bali- Sekitar 500an massa kembli gelar aksi tolak reklamasi teluk Benoa hari ini. Aksi di mulai dari Bajra Sandi parkir timur lapangan Renon. Aksi dilanjutkan dengan longmarch menuju gedung DPRD Provinsi Bali.
Di gedung DPRD Bali dilakukan orasi dari perwakilan masyarakat diantaranya dari Buleleng, Singaraja. Koordinator I Wayan Gendo, mengatakan saat ini diduga ada upaya membebaskan pulau Pudut menjadi di luar dari kawasan taman hutan raya. Kata dia pola ini sama dengan mengubah kawasan teluk Benoa dari kawasan konservasi menjadi kawasan budidaya.
"Perjuangan ini berat karena investor dan penguasa bisa
menggunakan cara apa saja guna memuluskan agenda mereka. Kita di buat
lelah, kita di buat capek dengan tujuan mereka akan mereklamasi teluk
Benoa," ujarnya.
Aksi kemudian dilanjutkan di depan kantor gubernur Bali. Aksi diwarnai dengan kesenian daerah Bali serta treatrikal menolak reklamasi teluk Benoa. Aksi diantaranya membawa gambar presiden Joko Widodo yang
membawa tulisan mencabut perpres no 51 tahun 2014 soal reklamasi teluk
Benoa. Aksi berjalan aman yang dijaga satu pleton aparat kepolisian.
Editor: Dimas Rizky