KBR, Nunukan- Pemerintah Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara memperingatkan puluhan perusahaan yang belum menerapkan standar kesehatan dan keselamatan kerja (K3) bagi pekerjanya.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transamigrasi Kabupaten Nunukan Abul Karim mengatakan, dari 40 perusahaan besar yang beroperasi di wilayah perbatasan baru satu yang menerapkan standar K3.
“Ada 156 tapi ini data termasuk yang kecil, yang menengah ini sekitar 40an. Yang saya mau implementasinya. Kalau laporan K3 nya ada, tapi benar tidak dilapangan dilakukan itu? Saya sendiri pernah lihat ada yang tidak menggunakan untuk safety.” Ujar Abdul Karim kepada KBR, Rabu (27/5/2015).
Abdul Karim menambahkan, pemerintah daerah akan mendesak menerapan manajemen keselamatan bagi perusahaan yang masih lamban merepakan K3.
Dalam peringatan yang digelar K3 di Gedung Gabungan Dinas, Dinsosnakertrans menggelar peragaan penyelamatan tengakerja yang mengalami kecelakaan.
Editor: Citra Dyah Prastuti
