KBR, Jakarta - Pusat Vulkanologi, Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) belum dapat menurunkan status Gunung Slamet dari "Siaga" menjadi "Waspada." Kepala PVMBG Muhammad Hendrasto mengatakan masih menunggu hasil pantauan petugas tim pengamatan di lapangan dan akan memutuskannya dua hari kedepan. Kata dia, meski sejak tiga hari terakhir aktivitas Gunung Slamet menurun tapi, pergerakannya belum di ambang batas normal.
"Sebenarnya begini. Di sana ada tim tanggap darurat yang melakukan evaluasi. Evaluasi tentang Gunung Slamet inilah kami menunggu beliau-beliau itu yang tugas di sana, di pos-pos. Tim inilah yang mengevaluasi kemungkinan yang terjadi di sana. Memang kemarin sudah terjadi penurunan. Jadi nanti kita lihat sehari dua hari dulu. Kalau memang turun dan stabil, ya mungkin akan diturunkan. Tapi hal-hal yang dibilang menurun itu kan juga belum tentu," terang Hendrasto saat dihubungi KBR.
Kepala PVMBG Muhammad Hendrasto mengaku telah menyiapkan jalur-jalur evakuasi warga yang akan digunakan jika aktivitas gunung meningkat. Namun, hingga kini belum ada warga yang diungsikan. Ia menghimbau warga tetap waspada selama beraktivitas, terutama warga yang tinggal dibawah kaki Gunung agar tidak mendekati sekitar kawah.
Editor: Fuad Bakhtiar