Bagikan:

Walhi Jabar Tolak Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

KBR, Bandung - Organisasi pegiat lingkungan hidup, Walhi Jawa Barat menyatakan tetap akan menolak rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jabar.

NUSANTARA

Selasa, 20 Mei 2014 18:21 WIB

Author

Arie Nugraha

Walhi Jabar Tolak Pembangkit Listrik Tenaga Sampah

walhi, bandung, sampah

KBR, Bandung - Organisasi pegiat lingkungan hidup, Walhi Jawa Barat menyatakan tetap  akan menolak rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jabar. Pembangkit tenaga listrik tenaga sampah merupakan pabrik pembakar sampah.

Walhi menolak karena lokasi rencana pembangunan pabrik pembakaran sampah itu berada di tengah pemukiman penduduk.

Menurut Kepala Divisi Advokasi dan Kampanye Walhi Jawa Barat, Wahyu Widiyanto, rencana pembangunan pabrik pembakaran sampah tersebut akan menimbulkan masalah baru di kota Bandung.

"Dia hanya merubah materi saja dari sampah kemudian menjadi abu dan asap. Dengan keluarnya asap itu jelas bertentangan dengan rencana aksi pengurangan zat emisi rumah kaca. Kemudian abunya ini  akan menjadi suatu masalah baru dan dampaknya akan lebih luas," ujarnya di Gedung Indonesia Menggugat, jalan Perintis Kemerdekaan, Bandung (20/5).

Wahyu Widiyanto mengatakan bahwa solusi terbaik pemerintah untuk sampah yaitu dengan mencari lokasi tempat pembuangan akhir (TPA).


Editor: Luviana

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending