Bagikan:

Pemda Nunukan Dinilai Gagal Tanggulangi Abrasi Pulau Sebatik

Pemerintah sudah bangun pemecah gelombang.

NUSANTARA

Jumat, 23 Mei 2014 18:16 WIB

Pemda Nunukan Dinilai Gagal Tanggulangi Abrasi Pulau Sebatik

Nunukan, abrasi, Pulau Sebatik

KBR, Nunukan - DPRD Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara menilai pemerintah daerah gagal menanggulangi abrasi pantai di Pulau Sebatik dengan baik. Padahal kegiatan itu sudah menghabiskan anggaran hingga Rp30 miliar.


Anggota Komisi II DPRD Nunukan Andi Lukman menilai pembangunan pemecah gelombang di pantai Tanjung Aru belum mampu mencegah abrasi pantai. Akibatnya, saat ini 5 rumah warga yang berada di pinggir pantai terancam tergerus abrasi.


 “Ini masyarakat disana masih merasakan ganasnya ombak. Sekarang ada sekitar 5 rumah lagi yang  akan roboh. Penahan ombak didepan rumah mereka itu kan artinya tidak berfungsi. Sementara anggaran untuk kegiatan itu sampai 30 miliar,” ujar Andi. 


Andi menambahkan, sejak abrasi melanda pantai di Tanjung Aru Pulau Sebatik tahun 1997, sudah 40 lebih rumah warga terpaksa pindah karena tersapu abrasi pantai. 


Editor: Citra Dyah Prastuti 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending