KBR68H, Bireuen - Sejumlah warga penerima beras miskin (raskin) di Kecamatan Kota Juang dan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh, mengeluhkan pembagian Raskin. Pasalnya beras Raskin dinilai tidak layak konsumsi. Kondisi beras itu warnanya kuning ada juga kehitam-hitaman serta telah rusak dimakan kutu beras dan patah tiga bagian. (Baca: Raskin Tak Layak, Mentan Kritik Sistem Pengelolaan Beras Bulog)
Herman, warga Kota juang, Senin (19/5) mengatakan, beras itu sangat tidak layak di konsumsi.
“Jangankan manusia, ayam pun tidak mau memakannya. Kalau ditanak warna nasinya kuning serta bau dan cepat basi,” imbuh Herman.
Dia berharap pemerintah segera menindaklanjuti hal ini agar tidak terulang kembali.
“Apakah ada hal permainan oknum oknum tertentu untuk mencari keuntungan, bila perlu oknum yang terlibat bila ia selaku PNS harus dimutasikan,” harapnya .
Terkait hal tersebut Wakil Bupati Bireuen, Mukhtar Abda menjelaskan, persoalan ini tidak bisa didiamkan begitu saja. Dalam waktu dekat ia bakal mengundang pihak terkait untuk mendengarkan pendapat mereka terkait persoalan raskin tersebut.
“Seharusnya persoalan raskin seperti ini tidak harus terjadi, karena Pemkab Bireuen telah menebus beras tersebut sesuai dengan harga yang telah ditentukan,” pungkasnya.
Editor: Anto Sidharta
Lagi, Kualitas Beras Raskin Dikeluhkan
Sejumlah warga penerima beras miskin (raskin) di Kecamatan Kota Juang dan Juli, Kabupaten Bireuen, Aceh, mengeluhkan pembagian Raskin. Pasalnya beras Raskin dinilai tidak layak konsumsi. Kondisi beras itu warnanya kuning ada juga kehitam-hitaman serta te

NUSANTARA
Senin, 19 Mei 2014 14:26 WIB


Beras Raskin, Kualitas
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai