Bagikan:

Granat Aktif Ditemukan Penjaga Warung Kopi

Sebuah granat aktif ditemukan tak sengaja oleh seorang penjaga warung kopi di Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/5).

NUSANTARA

Kamis, 22 Mei 2014 16:26 WIB

Granat Aktif Ditemukan Penjaga Warung Kopi

Granat Aktif, Penjaga Warung Kopi

KBR, Bogor - Sebuah granat aktif ditemukan tak sengaja oleh seorang penjaga warung kopi di Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat, Kamis (22/5).

Granat aktif ini ditemukan Siti Aminah (47) pemilik warung kopi yang berada di dekat lokasi kejadian. Penemuan ini pun sempat mengegerkan warga sekitar yang langsung melaporkan penemuan tersebut ke kepolisian.

Siti Aminah mengaku tidak sengaja menemukan granat manggis itu saat sedang menyapu pelataran di sekitar warungnya. "Pas saya lagi sapu-sapu jam 7 pagi, saya ngeliat kaya batu bagus amat. Terus sama saya dikorek. Gak lama saya masuk lagi ke warung," katanya saat ditemui di tempat kejadian.

Siti Aminah menambahkan, barang yang dikira batu itu dikorek-korek lagi oleh seorang pekerja bangunan bernama Muhamad Rafi yang sedang makan di warung kopi miliknya. "Ternyata pas dicongkel bener itu granat," tambahnya.

Atas penemuan tersebut, ia langsung melapor ke pihak kepolisian. Kapolres Bogor Kota, AKBP Bahtiar Ujang Purnama mengatakan, pihaknya langsung menetralisir tempat penemuan dengan memberikan garis polisi.

"Granat yang ditemukan jenis manggis, dan granat itu masih aktif. Lalu ditemukan juga 17 butir peluru jenis kaliber 5,56 mm. Semua sudah diamankan dan dibawa ke Mako Brimob," katanya pada para wartawan.

Aparat pun mendatangkan tim penjinak bom dari Brimob Kelapa Dua untuk melakukan penyisiran di lokasi kejadian. Penyisiran dilakukan untuk memastikan tidak ada granat lagi yang masih belum diketemukan.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending