KBR68H, Tulung Agung - TNI dan Kepolisian Tulungagung, Jawa Timur menjamin kemananan warga Ahmadiyah yang ada diwilayahnya, pasca penyerangan terhadap mushola milik Jamaah Ahmadiyah di Desa Gempolan, Kecamatan Pakel.
Komandan Kodim 0807 Tulungagung, Eko Hariyanto mengatakan, pihaknya bersama kepolisian telah berkoordinasi untuk mengamankan warga Ahmadiyah dari ancaman kelompok intoleran.
"Tetap ada (upaya perlindungan), dari pihak koramil dan polsek tetap mengantisipasi itu, untuk tindakan lebih lanjut atau terkait dengan ancaman tindakan anarkis yang mengancam warga Ahmadiyah. Tetap ada perlindungan dari kita semua, itu juga warga kita, sehingga tidak ada tindakan anarkis," kata Komandan Kodim 0807 Tulungagung, Eko Hariyanto.
Komandan Kodim 0807 TulungAgung Eko Hariyanto juga mengimbau masyarakat setempat untuk mengedepankan jalur dialog guna menyelesaian permasalahan sektarian tersebut.
Sebelumnya, seratusan warga Desa Gempolan Kecamatan Pakel kabupaten Tulungagung merusak mushola milik Jamaah Ahmadiyah. Perusakan itu dipicu oleh beberapa anggota Jamaah Ahmadiyah yang tetap menjalankan ibadah di mushola itu, meski sebelumnya telah sepakat untuk menghentikan aktifitasnya.
Editor: Nanda Hidayat
TNI-POLRI Klaim Jamin Keamanan Warga Ahmadiyah Tulung Agung
TNI dan Kepolisian Tulungagung, Jawa Timur menjamin kemananan warga Ahmadiyah yang ada diwilayahnya, pasca penyerangan terhadap mushola milik Jamaah Ahmadiyah di Desa Gempolan, Kecamatan Pakel.

NUSANTARA
Sabtu, 18 Mei 2013 10:15 WIB


ahmadiyah, keamanan, tni-polri, portalkbr
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai