Tiket Lebaran Mulai Dijual, PT KAI Tak Terima Pembatalan Tiket

KBR68H, Cirebon– PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Daop III Cirebon, sejak 03 Mei sudah menjual tiket perjalanan kereta Hari Raya Idul Fitri. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang dan antrian panjang di loket penjualan, sekaligus memberikan kenyamanan kepada penumpang.

Vice Presiden PT. KAI Daop III Cirebon Wawan Ariyanto mengatakan, tiket lebaran sudah bisa dipesan sejak kemarin, penjualan tiket lebaran bisa didapatkan di beberapa tempat yang sudah bekerjasama dengan PT. KAI seperti minimarket, jasa penjualan tiket online resmi, kontak center 121, dan kantor pos.

“Tiket perjalanan kereta sudah bisa dipesan 90 hari sebelum keberangkatan, untuk memberikan keleluasaan kepada konsumen dan menghindari terjadinya antrian di seluruh setasiun seperti terjadi pada tahun-tahun sebelumnya,”ujarnya.

Ia melanjutkan, animo pengguna transportasi kereta api sangat tinggi khususnya di hari libur dan hari raya, oleh karena itu pihaknya akan menyediakan gerbong tambahan dan penambahan jam pemberangkatan kereta.

“Kalau melihat jadwal reguler sebanyak 9 rangkaian, di hari raya nanti kita bisa menambah kapastitas gerbong tambahan hingga 11 rangkaian, dan empat jadwal tambahan pemberangkatan kereta yang disesuaikan dengan kapasitas maksimal lokomotif,”jelasnya.

Untuk jalur reguler, pihaknya menyediakan sebanyak 300 tempat duduk kereta Argo Jati Kelas Eksekutif jurusan Jakarta-Cirebon PP, sedangkan untuk kereta Cirebon Ekspres disediakan sebanyak 600-700 tempat duduk.

Ia mengungkapkan, untuk mengantisipasi praktik percaloan pihaknya tidak melayani pembatalan tiket, kecuali untuk penundaan pemberangkatan dan pemberangkatan yang dimajukan.

“Sekarang kita protect dengan tidak menerima pembatalan kalau yang maju atau mundur tidak masalah,”jelasnya.

Namun demikian, penundaan dan kemajuan pemberangkatan tidak berlaku jika kapasitas kereta sudah penuh di seluruh jadwal pemberangkatan, terlebih pada hari libur dan hari raya.

Lebih lanjut Wawan menambahkan, sejak 16 Juli 2011 lalu berdasarkan Keputusan Direksi PT. KAI (Persero), harga tiket reguler maupun hari raya mengalami penyesuaian dengan ditetapkannya Tarif Batas Atas (TBA) dan Tarif Batas Bawah (TBB).

Kereta Cirebon Ekspres Kelas Bisnis jurusan Tegal-Gambir (Jakarta) PP sebesar Rp 80.000 (TBB) dan Rp 160.000 (TBA), untuk Cirebon Ekspres Kelas Eksekutif sebesar Rp 100.000 (TBB) dan Rp 230.000 (TBA),  sementara Argojati Kelas Eksekutif jurusan Cirebon-Gambir (Jakarta) PP sebesar Rp 100.000 (TBB) dan Rp 230.000 (TBA).

Sumber: Radio Suara Gratia FM