Sleman Kesulitan Membangun Area Istirahat untuk Pengendara Motor dan Truk

KBR68H, Sleman - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sleman, Yogyakarta masih kesulitan mencari lahan untuk membangun rest area atau area istirahat bagi kendaraan bermotor khususnya angkutan truk besar di sekitar jalan nasional di wilayah setempat.

“Selama ini di wilayah Sleman belum ada tempat untuk rest area bagi pengemudi kendaraan bermotor maupun awak angkutan yang butuh beristirahat dalam perjalanan. Sehingga, rest area sangat mendesak untuk diwujudkan,” kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sleman Agoes Endiarto Susilo, Senin (20/5).

Menurut dia, akibat tidak adanya rest area, banyak awak angkutan khususnya truk besar yang beristirahat di ruas jalan eks PJKA di Jalan Magelang, selatan simpang empat Denggung.

“Setiap hari sejumlah truk dari luar kota diparkir di ruas jalan itu, karena awak angkutan butuh istirahat,” katanya.

Ia mengatakan karena saat ini lokasi yang dinilai paling memungkinkan adalah di ruas jalan eks PJKA tersebut, maka pihaknya akan mengusulkan ke pemerintah agar sebagian ruas jalan tersebut dapat dijadikan rest area.

“Kami akan berkoordinasi dengan Bappeda untuk menata ruas jalan eks PJKA itu agar bisa menjadi ‘rest area’. Jika nanti memang disetujui, kami akan pasang rambu-rambu pendukung agar tidak mengganggu lalulintas di kawasan setempat,” katanya.

Agoes mengatakan keberadaan rest area tersebut sangat dibutuhkan, selain untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas akibat awak angkutan yang kelelahan, atau mengantuk, juga untuk membantu mengurangi kepadatan arus lalu lintas pada jam sibuk, atau padat lalu lintas.

“Kami harapkan rest area dengan sarana dan prasarana maupun fasilitas pendukungnya, dapat segera diwujudkan, sehingga bisa menjadi tempat istirahat bagi pengemudi kendaraan bermotor dari luar kota,” katanya.

Sumber: Radio Star Jogja

Editor: Doddy Rosadi