Bagikan:

Puluhan Jemaat Ahmadiyah Tak Bisa Gunakan Hak Pilihnya

Sekitar 25 orang anggota Jemaat Ahmadiyah di Transito, Nusa Tenggara Barat tidak bisa menggunakan hak pilihnya dalam pilkada yang berlangsung hari ini.

NUSANTARA

Senin, 13 Mei 2013 12:31 WIB

Author

bambang hari

Puluhan Jemaat Ahmadiyah Tak Bisa Gunakan Hak Pilihnya

pilkada, ntb, jemaat ahmadiyah

KBR68H, Jakarta - Sekitar 25 orang  anggota Jemaat Ahmadiyah di Transito, Nusa Tenggara Barat tidak bisa menggunakan hak pilihnya dalam pilkada yang berlangsung hari ini.

Pendamping Jemaat Ahmadiyah Transito, Syahiddin menuturkan keduapuluhlima orang itu tidak mendapatkan kartu pemilih. Padahal seharusnya, ada  70-an warga yang berhak mendapatkan hak pilih.

"Tadi malam sudah dibagikan surat panggilannya. Tapi ada juga yang dapat ada juga yang tidak. Karena begini, selama ini tidak ada yang datang ke sana untuk menanyakan berapa orang yang berhak memilih dan tidak ada yang mendata. Kan seharusnya mereka juga mendapatkan semua. Kan itu jadi hak setiap warga. Kami belum menentukan langkah apa yang bakal kami ambil terkait permasalahan ini," ujarnya saat dihubungi KBR68H.

Hari ini, 3,5 juta warga Nusa Tenggara Barat  menyalurkan suara mereka untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2013-2018. Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum Daerah setempat warga menyalurkan aspirasi di 9000 TPS yang tersebar di sepuluh kabupaten dan kota  NTB. Pemilihan kepala daerah kali ini diikuti oleh empat pasang calon.

Editor: Antonius Eko

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending