KBR68H,Jakarta - Petani di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara berhasil mendapatkan sertifikat dari Institute of Marketecologi, sebuah lembaga sertifikasi internasional di Swiss.
Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes Gaghana mengatakan, dengan sertifikat tersebut petani akan mendapat keuntungan selisih harga lebih dari harga normal jika komoditi pertanian diekspor ke Eropa. Jabes mengatakan beberapa produk pertanian yang sudah disertifikasi antara lain pala, sagu dan kelapa.
“Kita di Sangihe untuk pertanian organik difasilitasi oleh Kehati, kita sudah ada sertifikat untuk Pala organic dan sagu organic yang sudah dipamerkan pada bulan februari lalu.”ujar Jabes Gaghana.
Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes Gaghana menambahkan sertifikat IMO tersebut sudah didapatkan dari bulan Oktober tahun lalu. Untuk mendapatkan sertifikat tersebut petani harus lolos sejumlah persyaratan. Salah satunya adalah penggunaan pupuk organik selama proses penanaman.
Petani Kepulauan Sangihe Raih Sertifikat International
Petani di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara berhasil mendapatkan sertifikat dari Institute of Marketecologi, sebuah lembaga sertifikasi internasional di Swiss.

NUSANTARA
Jumat, 10 Mei 2013 13:55 WIB


Petani, Kepulauan Sangihe, Sertifikat International
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai