Bagikan:

Pemkab Kudus Siapkan Sembilan Desa Wisata

KBR68H, Kudus - Pemerintah Kabupaten Kudus Jawa Tengah menyiapkan sembilan Desa Wisata.

NUSANTARA

Selasa, 14 Mei 2013 18:05 WIB

Author

Ahmad Rodly

Pemkab Kudus Siapkan Sembilan Desa Wisata

desa wisata, wistawan, kudus

KBR68H, Kudus - Pemerintah Kabupaten Kudus Jawa Tengah menyiapkan sembilan Desa Wisata. Desa-desa tersebut dipastikan telah memiliki potensi wisata yang menarik untuk dikunjungi wisatawan baik berupa Pesona alamnya, Pusat Kerajinan, Pusat Kuliner khas Kudus, maupun Wisata Religi seperti Menara Kudus dan Makam Sunan Muria.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kudus Hadi Sucipto mengatakan, awalnya desa-desa tersebut memang telah memiliki event-event tradisi yang telah dikelola swadaya oleh masyarakat. Pemerintah membantu mengelola dan mengemas acara tersebut menjadi event wisata tahunan.

Pemerintah Daerah juga telah bekerja sama dengan para pengusaha Hotel dan Restoran juga agen dan biro wisata untuk melakukan promosi. Desa wisata tersebut juga telah siap mensukseskan tahun kunjungan wisata jateng 2013.

"Biasanya kalau akan ada kunjungan dari wisatawan, para agen wisata ini telah berkoordinasi dengan kelompok sadar wisata (pokdarwis) di desa bersangkutan" kata Sucipto di Pendopo Kabupaten, Selasa (14/5)

Selain menyiapkan Desa Wisata, Dinas Pariwisata juga tengah menyiapkan Peta Wisata untuk memandu wisatawan yang berkunjung ke kota Kudus. Dengan demikian wisatawan akan dengan mudah menjangkau tempat wisata dengan mudah.
 
Menurut Hadi Sucipto, beberapa obyek wisata yang layak dikunjungi wisatawan antara lain: Menara kudus di Desa Kauman, Makam sunan Muria dan Air Terjun Monthel di Desa Colo, Wana wisata di Desa Rahtawu, Sentra Bordir di Desa Padurenan, Sentra anyaman, Pembuatan Tas, di Desa Loram, sentra kuliner jenang kudus di desa Kaliputu, dan masih banyak lagi yang lainnya. (Ahmad Rodly)

Sumber: Radio PAS FM

Editor: Doddy Rosadi

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending