KBR68H, Medan - Kota Medan, Sumatera Utara, berhasil masuk nominasi penerima penghargaan paling bergengsi dari Kementian Lingkungan Hidup Republik Indonesia yakni Piala Adipura Kencana. Untuk mendapatkannya, Medan kini bersaing dengan 6 kota lainnya yakni Kota Surabaya, Kota Tanggerang, Kota Palembang, Kota Balik Papan, Kota Malang dan Kota Manado.
“Keberhasilan Kota Medan masuk nomisasi ini diketahui berdasarkan faximile dari Kementrian Lingkungan Hidup Republik Indonesia No.B-5037/Dep.IV/LH/PPM/05/2013 tanggal 2 Mei 2013 yang ditandatangani Deputi Bidang Pengelolaan Bahan Berbahaya Beracun, Limbah Bahan Berbahaya Beracun dan Sampah Masnellyarti Hilman,” sebut Walikota Medan, Rahudman Harahap, Minggu (5/5) saat bersama Wakil Walikota HT Dzulmi Eldin S dan sejumlah pimpinan SKPD meninjau Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Jalan Paluh Nibung, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.
Menurut Walikota, keberhasilan Kota Medan masuk nominasi mendapatkan Piala Adipura Kencana tentunya sangat membanggakan sekali. Selama ini kota yang masuk nominasi mendapatkan Piala Adipura Kencana biasanya setelah tiga kali bertutut-turut mendapatkan Piala Adipura. “Keberhasilan ini harus segera diwujudkan dengan melakukan sejumlah persiapan, salah satunya dengan mempersiapkan TPA Terjun,” katanya.
Walikota mengakui, peninjauan yang dilakukan adalah sebagai persiapan untuk penilaian akhir guna mendapatkan Piala Adipura Kencana, karena tim Dewan Pertimbangan Adipura (DPA) dan anggota tim teknis akan mengadakan kunjungan lapangan. “Kita harapkan mereka puas dengan seluruh persiapan dan upaya yang telah kita lakukan. Dengan demikian keinginan kita untuk mendapatkan Piala Adipura Kencana, Insya Allah dapat terwujud,” kata Walikota.
Dijelaskan, peninjauan ini dilakukan karena setiap TPA yang terbuka dan tidak dipakai lagi harus ditutup. Karenanya, orang nomor satu di Pemko Medan dalam peninjauan tersebut mengecek bagian TPA Terjun yang sudah tidak dipergunakan lagi. Dari peninjauan yang dilakukan, bagian yang sudah tidak dipergunakan itu telah ditutup.
Sedangkan bagian yng masih dipergunakan, kata Wali Kota, harus ditata. Salah satu bentuk penataan yang akan dilakukan melalui penataan limbah sanitasi renfil. Meski telah memiliki sanitasi renfil namun belum dilakukan maksimal. “Untuk itu Pemko Medan untuk Tahun Anggaran 2013 ini, menganggarkan sekitar Rp10 miliar guna membuat sanitasi renfil. Apalagi Pemko Medan memiliki lahan seluas 4 hektar di lahan TPA terjun tersebut,” ungkapnya.
Selanjutnya Walikota berharap, TPA yang ada saat ini masih bisa dipergunakan 7 sampai 10 tahun lagi. Upaya yang dilakukan Pemko Medan ini telah ditinjau dari perwakilan Pemko Palembang dan Depok ketika studi banding ke Kota Medan. Kemudian Wali Kota minta kepada Kadis Kebersihan Pardamean Siregar untuk selalu mempersiapkan alat-alat berat di tempat tersebut. Begitu ada bagian yang tidak dipergunakan lagi untuk pembuangan sampah selama seminggu, maka langsung ditutup.
Selain melihat bagian TPA yang sudah ditutup, Wali Kota juga meninjau sanitasi renfil yang ada hasil pembangunan pihak pusat melalui Ditjen Cipta Karya. Namun air limbah hasil pengolahan belum sesuai harapan. Karenanya sanitasi renfil yang ada itu harus dikembangkan lagi agar pengolahan air limbah sesuai dengan yang diharapkan.
Usai melihat sanitasi renfil, Wali Kota selanjutnya memberikan instruksi kepada Kadis Kebersihan untuk melakukan sejumlah perbaikan lagi. Begitu juga dengan pimpinan instansi terkait, salah satunya Kadis Bina Marga Kota Medan Khairul Syahnan agar saling bersinergi. ”Dengan sinergitas yang kita lakukan, saya yakin hasilnya bisa lebih baik lagi ,” harapnya.
Disinggung mengenai peluang, Wali Kota mengaku seluruh kota yang masuk nominasi memiliki peluang yang sama. Untuk itu diperlukan persiapan yang lebih baik dan mendapat dukungan penuh seluruh warga Kota Medan. Dari 6 kota yang masuk nominasi, hanya 2 kota yang masuk kategori kota metropolitan yakni Kota Surabaya dan Palembang.
Sedangkan 4 kota lagi yaitu Tanggerang, Balik Papan, Malang dan Manado masuk kota besar. “Jadi saya minta dukungan penuh dan doa dari seluruh warga Kota Medan agar kita mendapatkan Piala Adipura Kencana untuk yang pertama kalinya,” harapnya.
Sumber: Star News
Medan Masuk Nominasi Peraih Adipura Kencana
Kota Medan, Sumatera Utara, berhasil masuk nominasi penerima penghargaan paling bergengsi dari Kementian Lingkungan Hidup Republik Indonesia yakni Piala Adipura Kencana. Untuk mendapatkannya, Medan kini bersaing dengan 6 kota lainnya yakni Kota Surabaya,

NUSANTARA
Senin, 06 Mei 2013 11:15 WIB


Medan, Adipura Kencana
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai