Lakukan Pengeroyokan, Sopir dan Kenek di Jambi Ditahan

KBR68H, Jambi – Kepolisian Sektor Kotabaru, Jambi menangkap seorang sopir dan kenek Angkutan Kota (Angkot) yang diduga melakukan tindakan pengeroyokan.

Kasi Humas Polsek Kotabaru, Aiptu Burhanuddin membenarkan adanya penangkapan sopir dan kenek angkot ini. Ia mengatakn,  mereka diduga mengeroyok seorang warga bernama M. Elok pada 3 Februari 2013 lalu.

"Keduanya diamankan petugas kami pada Minggu (28/4) sekitar pukul 14.00 di Simpang Rimbo, atas laporan pengeroyokan atas nama saudara M Elok (20)," katanya.

Saat ini keduanya menjadi tahanan polsek Kotabaru, dan terancam dijerat pasal. 170 tentang pengeroyokan dengan hukuman maksimal tujuh tahun penjara

Sopir dan kenek yang bernama Reno (18) dan Hadi (21) dituduh melakukan pengeroyokan terhadap M Elok (20) warga Jalan Pattimura, Jambi.

Kejadian pengeroyokan sendiri terjadi pada 3 Februari 2013, sekitar pukul 18.30 di seputaran Terminal Alam Barajo (Teminal Baru). Reno menuturkan pengeroyokan dilakukan karena korban kerap kali menghina mereka. "Saya dan Hadi tidak terima, karena dia sering meremehkan dan merendahkan kami, karena badan kami kecil dan kami pendiam," kata Reno.

Sesaat sebelum kejadian, angkot yang disopirinya sempat berserempetan dengan angkot yang sedang dibawa oleh korban."Dia bukan sopir angkot, tapi dia terkadang sering bawa mobil milik temannya, jadi kami sering bertemu dengan dia," ujarnya.

Sekembalinya ke  terminal, kedua tersangka yang memang sudah memendam sakit hati lantas memukul kepala korban menggunakan kunci ban.

"Pukulan saya dengan kayu, berhasil dihindari sama dia. Tapi pukulan Hadi mengenai kepala belakang sebelah kiri," jelas Reno.

Sumber: Jambi FM