Jaksa Agung: Jangan Takut Laporkan Jaksa di Papua yang Tebang Pilih

KBR68H, Jayapura – Kepala Kejaksaan Agung, Basrief Arief meminta kepada setiap masyarakat Papua untuk tidak segan melapor apabila ada jaksa yang tebang pilih dalam menangani kasus korupsi ataupun menjadikan tersangkanya sebagai “ATM Berjalan”.

Basrief mengaku sejauh ini belum ada laporan kepadanya terkait kedua hal itu. Menurutnya, dikatakan tebang pilih mungkin karena dalam pembuktiannya lebih awal ditemukan, sehingga kasusnya didahulukan dari yang lain. Sementara tudingan oknum jaksa jadikan tersangka korupsi sebagai ATM berjalan, dirinya mengatakan kalau memang terbukti, pastinya akan diberikan sanksi berat.

 “Nah, kalau seandainya ada istilah atm aparat penegak hukum, kalau memang itu ada kebenaran tolong saja dilaporkan. Ini dalam rangka pembenahan baik aparatur, maupun administrasi di dalam tapi kita akan melakukan pembenahan terus. Jangan kita memberantas korupsi, kenyataan didalam kita tidak bisa melakukan pembenahan. Saya kira itu yang akan mejadi konsen kita bersama,” ujar Basrief dalam kunjungannya ke Papua beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, sejumlah pejabat dan pengusaha yang tersangkut korupsi di Papua mengeluhkan sikap oknum jaksa yang menjadikan mereka sebagai ATM berjalan agar kasusnya tidak diungkap ataupun tuntutannya dijatuhkan serendah mungkin. (Andi Iriani)

Sumber: Radio Swara Nusa Bangsa

Editor: Doddy Rosadi