KR68H, Jakarta - Peneliti dari Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) segera memproduksi secara massal beton ringan yang terbuat dari lumpur Lapindo di Sidoarjo Jawa Timur.
Peneliti lumpur Lapindo dari ITS Amien Widodo mengatakan pembuatan beton ringan dari lumpur Lapindo itu sudah dipatenkan. Hanya saja belum bisa diproduksi secara massal sebab masih dalam penelitian.
“Kalau di ITS penelitiannya terkait pemanfaatannya lumpur untuk bahan beton ringan. Tapi masih penelitian. Setelah beberapa tahap penelitian nanti bisa diproduksi. Sebetulnya sudah jadi, sudah dipatenkan. Sekarang berpikir untuk menuju produksi. Beton ringan itu berat jenisnya 1,8 dan kekuatannya 2,4. Jadi masih standar beton biasa, tapi ringan. Tapi butuh banyak tes lagi untuk menuju produksi,” kata Amien.
Peneliti lumpur Lapindo dari ITS Amien Widodo menambahkan, ITS saat ini juga memulai penelitian terhadap kandungan material Lithium yang terdapat pada lumpur Lapindo. Lithium bisa digunakan untuk bahan baku pembuatan batere.
29 Mei besok merupakan peringatan tujuh tahun bencana luapan lumpur Lapindo di Sidoarjo Jawa Timur. Lumpur meluap setelah ada penggalian gas oleh PT Lapindo Brantas. Genangan lumpur saat ini mencapai luas 640 hektar dengan ketebalan lumpur mencapai 10 meter.
Editor: Antonius Eko
ITS Siap Produksi Massal Beton Ringan Lumpur Lapindo
Peneliti dari Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) segera memproduksi secara massal beton ringan yang terbuat dari lumpur Lapindo di Sidoarjo Jawa Timur.

NUSANTARA
Selasa, 28 Mei 2013 13:43 WIB


lumpur lapindo, jawa timur, BPLS
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai