KBR68H, Balikpapan - DPRD meminta Pemerintah Kota Balikpapan mengajukan dana khusus pemeliharaan situs bersejarah di kota tersebut. Alasannya, selama ini situs bersejarah di Kota Balikpapan berbengkalai tidak terurus. Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Sukri Wahid mengatakan penggelontoran dana alokasi pemeliharaan situs bersejarah tidak mempunyai skema yang jelas di APBD Kota Balikpapan.
“Nah sekarang kita ingin tahu, kenapa tidak ada buku induk tentang buku situs sejarah Balikpapan, kemudian statusnya, kepemilikkannya itu siapa, ajukan saja di perubahan (APBD) dengan catatan berapa besar kontribusi situs sejarah ini terhadap PAD kita dibidang pariwisata. Jangan sampai biaya kita, merawatnya lebih besar ketimbang potensinya,” kata Sukri.
Sebelumnya Pemkot Balikpapan menyatakan butuh anggaran puluhan miliar untuk biaya pemeliharaan sekira 20-an situs bersejarah. Saat ini dana APBD hanya mengalokasikan anggaran Rp 5 miliar untuk keperluan itu. Sementara sejumlah situs sejarah di Balikpapan sudah dipenuhi lumut dan di sekitarnya ditumbuhi rumput ilalang.
DPRD Balikpapan Minta Pemkot Ajukan Dana Khusus Pemeliharaan Situs Bersejarah
DPRD meminta Pemerintah Kota Balikpapan mengajukan dana khusus pemeliharaan situs bersejarah di kota tersebut.

NUSANTARA
Minggu, 05 Mei 2013 20:22 WIB


dprd balikpapan, situs bersejarah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai