KBR68H,Jakarta - Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Bali membentuk Kader Desa Peduli Aids (KDPA) untuk menanggulangi peningkatan kasus AIDS di propinsi tersebut.
Juru Bicara KPA Provinsi Bali, Mangku Karmaya mengatakan, program tersebut sudah dimulai di beberapa desa di Bali. Ia berharap kader-kader KDPA ini dapat menjadi media efektif untuk penanggulangan AIDS di tingkat desa.
”Kita sedang mendorong Kader Desa Peduli Aids (KDPA). Jadi beberapa tokoh dari pemuda-pemuda itu atau masyarakat, kita transfer informasi yang baik dan benar. Sehingga mereka menyebarkan kepada masyarakat sekitarnya terutama untuk waspada terhadap HIV Aids. Kemudian agar tidak bersifat diskriminasi dan kalau ada ODHA harus didukung agar mandiri,” jelas Mangku Karmaya saat dihubungi KBR68H
Pemerintah Provinsi Bali mencatat kasus HIV/AIDS bertambah sekitar 100 orang dalam satu bulan. Sebelumnya, jumlah kasus HIV di Bali hanya sekitar 50 setiap bulannya. Kenaikan jumlah kasus ini terjadi sejak awal tahun lalu. Menurut Dinkes Bali, meningkatnya kasus HIV/AIDS di Bali disebabkan rendahnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan kondom. Sebanyak 75 persen penularan HIV menyerang kelompok usia produktif pada umur 20 hingga 39 tahun.
Cegah Lonjakan Kasus AIDS, KPA Bali Bentuk KDPA
Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Bali membentuk Kader Desa Peduli Aids (KDPA) untuk menanggulangi peningkatan kasus AIDS di propinsi tersebut.

NUSANTARA
Rabu, 08 Mei 2013 13:37 WIB


AIDS, KPA, Bali
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai