Badan Urusan Logistik (Bulog) Wilayah I Sumatera Utara hingga pertengahan Mei masih menyalurkan sekitar 37,382 juta Kg atau 66,80% beras miskin (Raskin) ke beberapa kabupaten/kota di Sumut dari yang seharusnya 55,966 juta Kg.
"Karena, ada beberapa kabupaten yang masih menunggak pembayaran tahun 2012, makanya penyalurannya sedikit terhambat," kata Humasy Bulog Sumut, Rudi.
Beberapa kabupaten yang masih menunggak itu, sebut Rudi, seperti Tapanuli Tengah, Padanglawas Utara dan Simalungun. Pemkab Simalungun, katanya, menunggak hingga Rp 1,1 miliar, Tapanuli Tengah (Tapteng) Rp 391 juta dan Padanglawas Utara (Paluta) Rp 17 jutaan. "Makanya Bulog tidak bisa menyalurkan raskin secara maksimal ke daerah itu," sebut Rudi.
Penyaluran raskin di Simalungun, sambung Rudi, masih terealisasi sekitar enam persen dari alokasi per bulan daerah itu yang sebanyak 48.768 ton per bulan, sedangkan Tapteng sebesar 37 persen dan Paluta 37,75 persen. “Kalau tidak ada masalah tunggakan di kabupaten itu, penyaluran raskin di Sumut sudah bisa capai minimal 80an persen," ujarnya.
Sumber: Star News
Editor: Antonius Eko
