KBR68H,Rembang - Jumlah dokter di kabupaten Rembang, Jawa Tengah masih sangat kurang. Berdasarkan standar dari Badan Kesehatan Dunia WHO, Satu dokter harusnya melayani 2.500 warga, tapi di kabupaten Rembang seorang dokter harus melayani 7.300-an warga.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, Ali Syofii mengatakan semua puskesmas mengalami kekurangan dokter. Bahkan ada puskemas yang hanya memiliki satu dokter, sehingga pelayanan tidak optimal.
“Masih banyak yang hanya dilayani satu dokter, padahal harus melayani rawat jalan, inap dan persalinan. Seperti Sedan, Gunem, Pancur dan Puskesmas Bulu, “ ungkapnya, ketika dihubungi melalui telefon, Selasa (1/4).
Ali Syofii menambahkan pihaknya sudah beberapa kali mengajukan tambahan dokter ke provinsi maupun Kementerian Kesehatan. Tapi belum terealisasi, diduga mereka lebih tertarik masuk ke daerah lain, yang berani memberikan insentif dan fasilitas memadai.
Editor: Antonius Eko