KPAI Ungkap Satu Lagi Korban Kekerasan Seksual JIS

KBR68H, Jakarta – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendapatkan satu lagi korban kekerasan seksual di Jakarta International School (JIS). Koordinator Pemantauan KPAI, Rita Pranawati mengatakan, korban yang baru dilaporkan kasusnya tersebut adalah seorang anak laki-laki di kelas taman kanak-kanak. Korban juga sudah memberi kesaksian soal pelakunya, yang merupakan salah satu tersangka yang saat ini ditahan kepolisian. (Baca: Ada Pelecehan, Kemendikbud Tutup TK JIS)

“Sebenarnya kan KPAI pertama mendorong pemulihan korban yah yang dulu dijanjikan oleh sekolah namun tidak dipenuhi sebagaimana mediasi awal KPAI. Yang kedua memang kita mendorong proses hukum termasuk kemungkinan adanya korban-korban lain, kitakan mendorong itu, kalau memang ada harus diungkap juga. Dan ternyata memang ada kan, besok kayanya akan ke KPAI. Secara lisan memang laporannya sudah masuk namun secara formal belum dan tidak mudah juga yah menjadi konsumsi publik soalnya tidak semua orang tua siap kasus ini di publis,” ujarnya kepada KBR68H saat dihubungi (23/4).

Koordinator Pemantauan KPAI Rita Pranawati menambahkan, anak tersebut merupakan keturunan ibu WNI dengan ayahnya berasal warga negara asing. Kata dia, korban berada di kelas yang sama dengan korban sebelumnya. Kekerasan seksual dialami oleh seorang anak yang bersekolah di Jakarta Internasional School (JIS). Diduga pelaku merupakan petugas kebersihan di sekolah tersebut. (Baca: Keluarga Korban Gugat JIS)

Editor: Nanda Hidayat