KBR68H, Banyuwangi - Harga telur itik di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur turun hingga 40 persen. Harga telur itik sebelumnya Rp 1900 per butirnya, kini menjadi Rp 1200 per butir. Ketua Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli) Banyuwangi, Mujiono memperkirakan, penurunan harga ini lantaran permintaan dari luar kota seperti Bali dan Surabaya menurun. Itu sebab, peternak menyiasati kondisi ini dengan menurunkan harga jual untuk menutupi kerugian.
“Ya ini karena produksi melimpah kebutuhan berkurang kemudian produksi di wilayah Jwa Timur ini melimpah. Jadi banyak kirim ke pasar Bali akhirnya melemah. Kalau permintaan ke Bali aja perhari ini rata- rata sektar 60 sampai 80 ribu per hari. Untuk saat ini? 30 ribu aja masih banyak yang nolak,” kata Mujiono (19/4).
Mujiono menambahkan, selain turunnya harga telur itik, harga daging itik saat ini masih ajeg di kisaran Rp 20 ribu perkilogramnya. Peternak mengaku hanya bisa membeli pakan unggas dengan hasil panen telur itik. Peternak unggas juga menyayangkan masih mahalnya harga pakan itik atau kosentrat. Himpuli berharap pemerintah memberikan subsidi khusus pakan itik kepada peternak unggas, seperti halnya subsidi pupuk yang diberikan kepada petani.
Editor: Damar Fery Ardiyan
Harga Telur Itik Banyuwangi Turun
KBR68H, Banyuwangi - Harga telur itik di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur turun hingga 40 persen.

NUSANTARA
Sabtu, 19 Apr 2014 12:06 WIB


Harga Telur Itik Banyuwangi Turun
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai