KBR68H, Pontianak- Walikota Pontianak, Sutarmidji mengatakan kebanyakan masyarakat Kota Pontianak menganggap puskesmas sebagai tempat berobat nomor dua. Seharusnya pemikiran seperti itu dihilangkan, karena dokter di Puskesmas sudah tersedia dengan peralatannya yang lengkap. Bahkan saat ini Puskesmas pun memiliki laboratorium.
Menurut Sutarmidji ada sebagian puskesmas memiliki klinik bersalin. Untuk tahun ini Pemkot sudah menyediakan dana sebesar Rp 5 Miliar untuk penyelesaian puskesmas di Siantan Hilir, sedangkan untuk peralatannya disediakan dana sebesar Rp 2 Miliar. Nantinya di puskesmas tersebut akan ada 40 hingga 50 tempat tidur yang bisa digunakan pada kondisi-kondisi tertentu, misalnya untuk persalinan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak sudah memberikan kartu sehat Puskesmas sehingga bisa digunakan masyarakat untuk berobat, Jika ada masyarakat yang berobat rutin dan perlu dirujuk ke rumah sakit maka bisa diberikan Kartu Jaminan Kesehatan Kota (Jamkesko).
Kartu sehat puskesmas ini adalah filter untuk Jamkesko, jadi tidak semua masyarakat bisa mendapatkan Jamkesko, karena hanya diberikan bagi masyarakat yang benar-benar mendapatkan rujukan lanjutan dari Puskesmas.
Orang nomor satu Kota Pontianak ini menambahkan tahun 2013 ini kuota untuk Jamkesko sebanyak 33 ribu dan ia berharap untuk tahun depan bisa ditingkatkan menjadi 50 ribu jaminan kesehatan.
Sumber: Radio Volare FM
Walikota Pontianak: Puskesmas Jangan Dinomorduakan
Walikota Pontianak, Sutarmidji mengatakan kebanyakan masyarakat Kota Pontianak menganggap puskesmas sebagai tempat berobat nomor dua.

NUSANTARA
Selasa, 23 Apr 2013 19:39 WIB


puskesmas, pontianak
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai