Bagikan:

UN SMP di Medan, Lembar Bahasa Indonesia Tertukar Bahasa Inggris

Kekacauan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA kembali terjadi pada pelaksanaan UN tingkat SMP, Senin (22/4).

NUSANTARA

Senin, 22 Apr 2013 20:20 WIB

UN SMP di Medan, Lembar Bahasa Indonesia Tertukar Bahasa Inggris

ujian nasional, naskah tertukar

KBR68H, Medan- Kekacauan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA kembali terjadi pada pelaksanaan UN tingkat SMP, Senin (22/4). Pasalnya, pelaksanaan hari pertama UN dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, justru yang terbagi lembar mata pelajaran Bahasa Inggris.

Hal itu ditemukan anggota DPRD Kota Medan, Yahya Payungan Lubis dan Ainal Mardiah saat memonitoring pelaksanaan UN tingkat SMP di Sub Rayon 011 SMP Kota Medan.

Kepala Sekolah SMPN 11, Khairani SPd, kepada dewan mengatakan ada beberapa sekolah yang menerima naskah UN tidak sesuai dengan jadwal yang diujikan pada hari pertama UN di sekolah Sub Rayon 11.

"Seyogianya UN hari pertama mata pelajaran Bahasa Indonesia, namun yang diambil naskah ujian Bahasa Inggris. Bahasa Inggris diujikan pada hari kedua,"katanya.
 
Menurut Khairani, tertukarnya naskah Bahasa Indonesia dengan Bahasa Inggris terjadi di SMP Yos Sudarso dan SMP Muhammadiyah.

“Ini yang melapor sama kita, terus kita laporkan langsung kepada pihak Dinas Pendidikan Kota Medan. Dan pihak Dinas Pendidikan sudah  menggantikan naskah soal sesuai jadwal," ujar Khairani.

Atas kejadian itu, Ainal Mardiah dan Yahyah Lubis menekankan kepada pihak Disdik dan guru agar jangan merugikan siswa. Seperti, masalah tenggang waktu mengerjakan soal supaya menambah waktu ujian. “Artinya siswa harus tetap mendapat waktu yang sama untuk mengerjakan soal sejak dimulai hingga selesai,"papar Yahyah.
 
Sementara itu, Ainal menyatakan kejadian tersebut sangat besar kemungkinan berdampak pada kebocoran naskah ujian. Ainal dan Yahya mengecam kinerja panitia pelaksana UN yang tidak profesional bahkan kacau balau.

“Kita patut meragukan kerahasiaan soal. Sebab soal untuk besok (hari ini, red) sudah beredar sebelumnya. Kayaknya ecek-ecek saja UN ini,"cetus Yahyah.
 
Kepsek SMP Yos Sudarso, Hutajulu, membenarkan pihaknya menerima naskah  Bahasa Inggris sementara jadwal ujian Bahasa Indonesia pada hari pertama UN.
 
Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Parluhutan Hasibuan, yang dihubungi wartawan juga membenarkan terjadinya tukar naskah ujian di beberapa sekolah.

Menurut Parluhutan, hal tersebut dimungkinkan karena kesalahan teks nama naskah soal di amplop atau salah ambil.

“Ini masih kita selidiki. Bisa saja Di sampul amplo tertulis Bahasa Indonesia, tetapi isinya naskah Bahasa Inggris,"jelasnya.

Sumber: Star News Radio

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending