Bagikan:

Tiga Bakal Caleg di Gunung Kidul Terdaftar Dua Partai

Dalam masa verifikasi persyaratan administrasi bakal calon legislatif (bacaleg), Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Gunungkidul, Yogyakarta menemukan tiga nama bacaleg yang berada di dua bendera partai yang berbeda.

NUSANTARA

Senin, 29 Apr 2013 20:32 WIB

Author

Star Jogya

Tiga Bakal Caleg di Gunung Kidul Terdaftar Dua Partai

Bakal Caleg di Gunung Kidul

KBR68H, Gunung Kidul -  Dalam masa verifikasi persyaratan administrasi bakal calon legislatif (bacaleg), Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Gunungkidul, Yogyakarta menemukan tiga nama bacaleg yang berada di dua bendera partai yang berbeda.

Menurut Ketua Divisi Teknis Penyelenggara, Paiminaji nama-nama tersebut yakni Wiwin Gunarto yang terdaftar di Partai Demokrat dan Partai Gerindra di Daerah Pemilihan (Dapil) empat, Meganingsih Hidayat yang terdaftar sebagai bacaleg Partai Gerindra serta Hanura di Dapil lima. Satu lagi yakni Yune Prana Elzuhriya yang menjadi bacaleg Partai Golkar serta Demokrat.

“Kami akan memberikan surat pemberitahuan kepada partai yang bersangkutan pada 6-7 Mei sesuai jadwal untuk memberikan hasil verifikasi. Untuk penyelesaian masalah tersebut sepenuhnya wewenang partai,” papar Paiminaji.

Lebih lanjut Paiminaji menambahkan, bacaleg tidak boleh terdaftar dalam dua partai atau lebih yang berbeda. Bacaleg yang ketahuan dobel partai harus memilih partai mana yang dikehendaki.

Selain menemukan nama bacaleg yang terdaftar dalam dua partai yang berbeda, KPUD Gunungkidul juga menemukan hampir 75% persyaratan belum lengkap.

Rata-rata surat yang belum dilegalisasi, ijazah yang belum dilegalisasi serta beberapa kepala desa yang nyaleg belum menyertakan surat pernyataan pengunduran diri sedang diproses.

“Setiap partai memiliki kesempatan untuk melengkapi syarat-syarat bacalegnya pada masa perbaikan 9-22 Mei 2013. Setiap partai juga dimungkinkan untuk mengganti nama-nama bacalegnya,” imbuh dia.

Sumber: Star Jogja

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending