KBR68H, Jombang – Peserta Ujian Nasional di SMP Luar Biasa Muhamadiyah, Jombang, Jawa Timur, akhirnya mengerjakan lembar soal ujian hasil fotokopi. Itu dilakukan karena lembar soal ujian hari pertama tentang Bahasa Indonesia, tertukar dengan lembar soal lainnya.
Pengawas Tingkat Propinsi, Siti Aminah mengatakan, ujian baru bisa dimulai dua jam kemudian setelah lembar soal fotokopi tiba. Meski jadwal mundur, kata dia peserta ujian tetap mendapatkan jatah waktu yang sama sekitar dua jam untuk mengerjakan soal ujian
"Karena kita yang terlambat ya, kita tidak akan merugikan anak. Bisa ditambahkan jamnya sesuai hilangnya jam. Yang seharusnya jam 07.30 tadi, sudah sampai jam 08.00 tadi. Sudah dimulai ternyata belum isinya. Setelah dibuka untuk anak tuna netra, kan ini untuk anak tuna rungu," ujarnya.
Di SMP Luar Biasa Muhamadiyah, hanya diikuti satu peserta UN. Sementara, keterlambatan lembar soal ujian terjadi hampir di seluruh SMP Luar Biasa di Jombang. Kepala Dinas Pendidikan, Muntholib, mengatakan, Ujian Nasional SMPLB di Jombang tahun ini diikuti oleh 14 peserta.
Soal Tertukar, Siswa SMP di Jombang Pakai Naskah UN Fotokopi
Peserta Ujian Nasional di SMP Luar Biasa Muhamadiyah, Jombang, Jawa Timur, akhirnya mengerjakan lembar soal ujian hasil fotokopi. Itu dilakukan karena lembar soal ujian hari pertama tentang Bahasa Indonesia, tertukar dengan lembar soal lainnya.

NUSANTARA
Senin, 22 Apr 2013 14:43 WIB


UN SMP di Jombang
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai