Bagikan:

Polisi di Rembang Jalani Tes Urine

Sekitar 200 anggota Polres Rembang,Senin (01 April 2013) mengikuti tes urine, untuk mengetahui ada tidaknya penggunaan narkotika dan obat obatan berbahaya di kalangan aparat kepolisian.

NUSANTARA

Selasa, 02 Apr 2013 18:39 WIB

Polisi di Rembang Jalani Tes Urine

tes urine, polisi, rembang

 KBR68H, Rembang- Sekitar 200  anggota Polres Rembang,Senin (01 April 2013) mengikuti tes urine, untuk mengetahui ada tidaknya penggunaan narkotika dan obat obatan berbahaya di kalangan aparat kepolisian.

Kegiatan diadakan oleh petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Tengah, berlangsung di depan ruangan Satuan Narkoba Polres Rembang. Anggota terlebih dahulu mengambil wadah kecil untuk tempat air kencing, kemudian setelah buang air kecil, langsung dideteksi dengan peralatan khusus. Tes seperti ini berlangsung cukup cepat, kurang dari satu menit, sudah bisa diketahui hasilnya.

Wakil Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Tengah, Yafet Duma Panemba menjelaskan jika alat tes terdapat dua garis, maka anggota yang bersangkutan negatif mengkonsumsi Narkoba, namun jika muncul satu garis, artinya positif. 

Menurut Yafet, tes urine ini merupakan kali ke 6 di jajaran Polda Jawa Tengah. Sebelumnya, kegiatan serupa berlangsung di Polres Jepara, Demak, Polrestabes Semarang, Salatiga dan Brebes. Satu orang ketahuan mengkonsumsi obat mengandung Codein, tetapi itu bukan Narkoba dan sudah melalui resep dokter.

Kapolres Rembang, Adhy Fandy Ariyanto mengungkapkan dari total anggotanya 600 an orang, peserta tes urine ditentukan secara sampling, sekitar 200 an orang yang berkecimpung dalam operasional sehari hari. Jika ketahuan sebagai pengguna, akan dikenakan sanksi disiplin. Begitu terbukti menjadi pengedar, sudah masuk ranah pelanggaran kode etik kepolisian dan sudah pasti menerima hukuman berat, bahkan sampai pemecatan.

Hingga kegiatan tes urine selesai, tidak ditemukan satupun anggota Polres Rembang yang mengkonsumsi Narkoba. Adhy Fandy Ariyanto mengingatkan bahwa sebagai pelindung dan pengayom masyarakat, sebaiknya selalu menjaga sikap agar jauh dari Narkoba.

Sumber: Radio R2B Rembang

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending