KBR68H, Jayapura- Pemerintah Provinsi Papua Barat menurunkan tim untuk menyelidiki penyebab tewasnya warga di beberapa kampung di Distrik Kwor, Kabupaten Tambrauw. Pemprov membantah adanya kejadian busung lapar akibat wabah yang mengakibatkan meninggalnya 95 orang tersebut sejak Oktober tahun lalu.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Papua Barat, Cipto menuturkan kejadian ini juga bukan kejadian luar biasa.
“Yang kita klarifikasi adalah tidak benar ada terjadi wabah termasuk kejadian luar biasa KLB dan itu juga harus kita cek dulu. Nah ini petugas kita mengecek dan dari laporan awal dapat diketahui bahwa itu bukan wabah, bukan KLB. Tetapi kalau terjadi kejadian kesakitan, kematian, informasi awalnya seperti itu terjadi dalam kurun waktu sejak bulan Oktober tahun lalu sampai dengan bulan Februari kemarin, itu ada beberapa kematian,” jelas Cipto.
Pemprov Papua Barat bekerjasama dengan tim dari Kabupaten Tambrauw saat ini telah melakukan investigasi untuk penelusuran sebab kematian warga yang diduga akibat wabah. Tim juga telah melakukan pelayanan kesehatan selama 3 hari dan terus membagikan susu dan makanan pendamping bagi bayi dan anak-anak didaerah itu.(Katharina Lita)
Pemprov Papua Barat Bantah KLB Busung Lapar di Tambrauw
Pemerintah Provinsi Papua Barat menurunkan tim untuk menyelidiki penyebab tewasnya warga di beberapa kampung di Distrik Kwor, Kabupaten Tambrauw.

NUSANTARA
Selasa, 02 Apr 2013 15:44 WIB


busung lapar, tambrauw
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai